Jumat, 22 November 2013

Mari bicara

Ketika pikiran-pikiran yang entah datangnya dari mana mulai bertumpuk-tumpuk, meminta segera dikeluarkan lebih dulu tapi tak ada yang mau mengalah,


Ketika ada yang harus disegerakan tapi tak kunjung terselesaikan,


Ketika inspirasi datang bukan di tempat yang tepat..


Yuk, duduk disamping saya.
Katanya, teh di rumah enak ;)



Rabu, 20 November 2013

Prokrastinasi - Berjaga-jaga

Di jurusan saya, diajarkan bahwa salah satu dari tiga motif memiliki uang adalah untuk berjaga-jaga. Takut-takut suatu ketika harus membeli sesuatu yang tidak terpikirkan sebelumnya kemudian hadirlah 'uang jaga-jaga' ini.


Sama mungkin kasusnya ketika kita sudah merencanakan sesuatu hal yang kapan dimulainya, dan kapan diselesaikan tapi toh harus molor akibat hal-hal yang tidak bisa diubah. Ada saja yang membuatnya tidak sesuai jadwal yang diperkirakan.


Atau kita merencanakan sesuatu yang hendak kita lakukan untuk tiga atau empat tahun kedepan dengan alasan akan melakukan hal lain dulu, ada baiknya mungkin untuk berjaga-jaga. Takut-takut hal lain yang kita dahulukan ini tidak selesai dalam jangka waktu tiga atau empat tahun. Sehingga suatu hal yang kita rencanakan harus molor lagi.


Prokrastinasi menggunakan waktu berjaga-jaganya terlebih dahulu, begitukah??


Prokratinasi juga sepertinya membuat orang menunggu. Tidak hanya pelakunya, orang disekitarnya juga. Orang tua yang menunggu anaknya yg tak kunjung sarjana akibat terjangkit prokrastinasi, sahabat yang menuggu dijemput akibat sahabat yang berjanji menjemput menunda-nunda waktu bangun tidurnya. Ataukah adalagi korban prokrastinator yang dibuat menunggu?


Bahwa ada hal diluar kendali kita, ada waktu yang dengan sekuat apapun usaha, tak bisa dipaksakan sesuai kemauan kita. Itu mungkin alasan kenapa harus 'berjaga-jaga'.



Merina, prokrastinator pulih. Semoga tidak kambuh -_-

Kamis, 07 November 2013

Hujan, selalu saja membawa perasaan yang campur aduk.

Ada yang sedang dilanda masalah, meminta hujan agar dapat menghentikan panasnya isi kepala, hingga mampu menghentikan sesenggukan di tenggorokan.

Ada yang sedang dilanda cinta, meminta agar hujan diturunkan. Agar ada alasan untuk menyampaikan pesan rindu.

Ada yang sedang mencari inspirasi, sejurus kemudian hujan menghadirkan derasnya inspirasi yang ia cari-cari.

Ada yang meminta hujan, agar setelah itu akan hadir petrichor yang aromanya membawa keteduhan.




Tapi saat ini, saya cuma ingin hujan reda, sebentar saja. Hanya sampai saya tiba dirumah. Tak apa, meski hanya sisa-sisa hujannya yang akan saya temukan setiba dirumah. Itu lebih meneduhkan.


Merina, tertahan di perpustakaan kampus yg sebentar lagi akan tutup.